free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Wisata

KKMP Karangsari Dilaunching Wali Kota Blitar: Mesin Baru Ekonomi Kerakyatan dan Penguatan UMKM Berbasis Agrowisata

Penulis : Aunur Rofiq - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

23 - Nov - 2025, 10:54

Placeholder
Salam Blitar SAE: Wali Kota Blitar H. Syauqul Muhibbin bersama Anggota DPRD Kota Blitar Muhamad Raihan Tsany Azura, Kepala Dinas Koperasi UKM dan Tenaga Kerja Juyanto, serta perwakilan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur secara simbolis menyerahkan kartu anggota Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) Karangsari. Momen ini menandai dimulainya penguatan ekonomi kerakyatan dan perluasan dukungan Pemkot Blitar terhadap UMKM di kawasan Agrowisata Belimbing.(Foto: Bagian Umum Setda Kota Blitar)

JATIMTIMES — Pemerintah Kota Blitar resmi meluncurkan Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) Karangsari pada Sabtu malam, 22 November 2025, di Gedung Pengolahan Agrowisata Belimbing, Kelurahan Karangsari. Launching ini menjadi tonggak baru pembangunan ekonomi kerakyatan di tingkat kelurahan, sekaligus dukungan konkret terhadap visi nasional pemberdayaan UMKM melalui koperasi.

Acara peresmian ditandai dengan sambutan Wali Kota Blitar H. Syauqul Muhibbin yang akrab disapa Mas Ibin dan dilanjutkan dengan penampilan seni Jaranan dan Campursari Wonge Aryo Budoyo (WAB) di Lapangan Karangsari. Peresmian yang dikemas merakyat ini dihadiri jajaran Organisasi Perangkat Daerah, tokoh masyarakat, seniman, hingga ratusan warga.

Ibin

Koperasi sebagai Mandat Ekonomi Kerakyatan

Dalam sambutannya, Wali Kota Blitar menegaskan bahwa peluncuran KKMP Karangsari sejalan dengan agenda besar pemerintah pusat.

Baca Juga : Mengenal FIFA Series 2026: Ajang Bergengsi yang Bawa Banyak Keuntungan bagi Indonesia

“Peluncuran KKMP Karangsari memiliki relevansi tinggi dengan visi pembangunan nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto,” ujar Mas Ibin. Ia menekankan bahwa penguatan ekonomi kelurahan, koperasi, dan UMKM merupakan arus utama pembangunan ekonomi kerakyatan.

Ia menambahkan bahwa koperasi bukan sekadar tempat simpan pinjam, tetapi harus menjadi sarana peningkatan kesejahteraan. “Koperasi ini harus bertransformasi menjadi mesin pertumbuhan, memberikan akses permodalan yang mudah, adil, tanpa bunga mencekik, sekaligus membantu pemasaran produk unggulan,” tegasnya.

Menurut Wali Kota, pondasi tata kelola menjadi kunci keberhasilan KKMP. Ia mengingatkan bahwa Kota Blitar adalah salah satu daerah percontohan Kabupaten/Kota Antikorupsi, sehingga koperasi wajib memegang prinsip integritas.
“Saya tegaskan, transparansi, akuntabilitas, dan kejujuran harus menjadi nafas utama dalam setiap transaksi koperasi. Modal terbesar koperasi bukan uang, tetapi kepercayaan,” ujarnya.

Ia juga meminta seluruh anggota terlibat aktif dalam pengawasan internal. “Apabila ada dana yang diselewengkan, semangat gotong-royong kita akan tercoreng. Karena itu saya mengajak anggota KKMP untuk menjadi pengawas yang kritis,” tambahnya.

Kkmp

Kekuatan Ekonomi, Budaya, dan Identitas Daerah

Setelah meresmikan KKMP, Wali Kota memberikan apresiasi pada penampilan kesenian WAB. Baginya, seni dan budaya ikut memperkuat struktur ekonomi daerah.

“Kesenian adalah aset strategis dan peluang ekonomi. Penampilan jaranan dan campursari ini menggerakkan ekonomi kreatif, dari penjahit kostum hingga pedagang,” jelasnya.

Mas Ibin menilai keterlibatan generasi muda dalam kesenian jaranan menjadi bagian dari pembinaan karakter dan penguatan harmoni sosial. “Kesenian adalah benteng moral kita di era digital,” ucapnya.

Pada penutup sambutannya, Wali Kota Blitar menyampaikan bahwa peluncuran KKMP Karangsari menjadi tonggak baru penguatan ekonomi kerakyatan di kawasan agrowisata. Ia menekankan pentingnya koperasi ini sebagai wadah tumbuhnya usaha warga. “Hari ini secara resmi KKMP Karangsari kita luncurkan. Saya berharap koperasi ini menjadi kekuatan ekonomi baru dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.

Ibin

21 KKMP Bergerak, Karangsari Jadi Model Penguatan UMKM

Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Tenaga Kerja Kota Blitar, Juyanto, menjelaskan bahwa KKMP Karangsari merupakan bagian dari 21 Koperasi Kelurahan Merah Putih yang kini mulai aktif di seluruh kelurahan.

“Alhamdulillah, 21 koperasi merah putih sudah mulai bergerak dan eksis. Ada yang sudah bekerja sama dengan BULOG untuk pemasaran beras SPHP, ada yang menggandeng SPPG, dan ada yang bermitra dengan sektor pertanian dan LPG,” ujar Juyanto.

Ia mencontohkan KMP Sukorejo yang telah bekerja sama dengan enam SPPG. “Roh koperasi sudah mulai tumbuh. Semangatnya luar biasa, termasuk Karangsari yang anggotanya sudah mencapai 250 orang,” katanya.

Menurut Juyanto, jumlah anggota yang besar menunjukkan kepercayaan publik. “Ini harapan baru bagi masyarakat. Perubahan itu namanya kesejahteraan. Koperasi hadir untuk mewujudkan itu,” terangnya.

Pemkot Blitar juga telah memberi lampu hijau pembangunan gudang, gerai, dan kantor sekretariat definitif untuk seluruh KMP, termasuk Karangsari.

“Nantinya 21 koperasi dibangunkan gudang dan gerai lengkap, termasuk kendaraan dan sarana prasarana lain. Untuk Karangsari, lokasinya disiapkan di kawasan Agrowisata Belimbing,” ujar Juyanto.

Ia meyakini Karangsari akan tumbuh cepat karena berada di pusat ekonomi lokal. “Besok Minggu saja, petani belimbing tamunya banyak, rezeki datang. Ekonomi akan tumbuh, dan kesejahteraan terwujud,” pungkasnya.

Juyanto

Ketua KKMP Karangsari: Mulai Bergerak Ikuti Visi Nasional

Ketua KKMP Karangsari, Wita Tri Wardani, menegaskan bahwa peresmian ini adalah titik awal gerakan ekonomi baru di Karangsari.

Baca Juga : Pemkot Batu Genjot Pembenahan Layanan Publik lewat Tiga Raperda Strategis

“Harapan saya dengan peresmian ini, kami mulai bekerja mengikuti visi misi Presiden Prabowo. Kami akan merekrut sebanyak mungkin warga untuk masuk koperasi,” ujarnya.

Ia menyebut koperasi telah merintis distribusi beras SPHP untuk stabilisasi harga pangan di tingkat anggota.

“Kalau daerah kami mengalami kerawanan pangan, kami tidak perlu khawatir. Koperasi akan ngedrop beras dari BULOG sesuai kebutuhan anggota,” kata Wita.

Harga beras SPHP di koperasi dibuat terjangkau. “Kami ambil Rp11 ribu per kilo, dan kami jual Rp60 ribu per 5 kilogram untuk menutup biaya angkut dari gudang BULOG,” jelasnya.

Tak hanya distribusi pangan, KKMP Karangsari mendorong UMKM melakukan inovasi produk. Ia mencontohkan bakso belimbing yang kini bisa divakum sehingga tahan dibawa keluar kota.
“Kami ingin UMKM kami berada di jalur pemasaran yang lebih luas. Produk harus mengikuti tren,” ujarnya.

KKMP juga menyiapkan berbagai pelatihan, dari pengolahan sambal cumi hingga peningkatan kualitas SDM anggota.

“Kami mengikutsertakan anggota UMKM dalam bazar, agar mereka punya pasar di wilayah Karangsari. Ke depan kami rencanakan event bazar dua bulan sekali, lengkap dengan lomba anak hingga lomba memasak untuk ibu-ibu,” jelasnya.

Dengan 250 anggota yang didominasi ibu rumah tangga dan pelaku UMKM, Wita optimistis koperasi dapat menjadi tulang punggung ekonomi kelurahan.

Koperasi kelurahan

DPRD Apresiasi Peluncuran dan Penguatan Infrastruktur Koperasi

Anggota DPRD Kota Blitar, Muhamad Raihan Tsany Azura, ikut memberikan apresiasi. Ia menilai kegiatan launching yang dirangkai dengan seni rakyat akan memperkuat daya tarik Karangsari.

“Jaranan WAB ini sudah tampil di Tlumpu minggu lalu, dan hari ini tampil lagi di Karangsari. Terima kasih kepada tim WAB,” ujarnya.

Raihan juga mengungkap kabar baik terkait infrastruktur koperasi. “Alhamdulillah, satu sampai dua bulan lagi gerai KKMP Karangsari sudah berdiri. Ada kantor sekretariat definitif dan bangunan untuk masyarakat,” katanya.

Ia menegaskan DPRD mendukung penuh transformasi koperasi merah putih. “Masyarakat Kota Blitar akan merasakan dampak besar dari koperasi ini,” ujarnya.

Peresmian KKMP Karangsari bukan sekadar seremoni. Ini menandai berputarnya mesin ekonomi baru di pusat Agrowisata Belimbing, tempat UMKM, petani, dan pelaku budaya bergerak bersama membangun ekonomi kerakyatan Kota Blitar.


Topik

Wisata KKMP Karangsari Koperasi Merah Putih Kota Blitar Mesin Baru Ekonomi Kerakyatan Penguatan UMKM UMKM UMKM Berbasis Agrowisata



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Mojokerto Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Aunur Rofiq

Editor

Sri Kurnia Mahiruni