free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

DPUPRPKP Kota Malang Mulai Pembangunan Jembatan Bailey Sonokembang

Penulis : Hendra Saputra - Editor : A Yahya

04 - Nov - 2025, 10:36

Placeholder
Masyarakat saat melintasi jembatan sementara Sonokembang (foto: Hendra Saputra/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Akses warga di kawasan Sonokembang, Kota Malang, segera kembali normal. Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang resmi memulai pembangunan Jembatan Bailey sebagai jembatan sementara pada Senin (3/11/2025).

Langkah cepat ini menjadi upaya Pemerintah Kota Malang untuk memulihkan konektivitas warga setelah jembatan lama ambruk beberapa waktu lalu.

Baca Juga : Tarif Listrik Update November 2025, Cek Daftar Lengkapnya, Naik atau Tetap?

Kepala DPUPRPKP Kota Malang, Dandung Djulharjanto, mengatakan pembangunan Jembatan Bailey merupakan instruksi langsung dari Wali Kota Malang guna mempercepat penanganan pasca kejadian. Pekerjaan ditargetkan rampung dalam waktu 20 hari, sehingga masyarakat segera dapat melintas dengan aman dan nyaman.

“Jembatan Bailey ini dipilih karena strukturnya kuat dan umum digunakan untuk jembatan sementara di bentang sungai yang cukup lebar. Hari ini kami mulai dengan pekerjaan fondasi atau plendes,” ujar Dandung saat meninjau lokasi.

Proyek jembatan sementara ini menggunakan anggaran insidental dari DPUPRPKP sebesar Rp350 juta, mencakup pekerjaan fondasi, mobilisasi, perakitan jembatan, serta pembongkaran jembatan lama yang rusak. Dandung menegaskan, kabar yang menyebut biaya proyek mencapai Rp2,5 miliar tidak benar.

“Awalnya kami rencanakan memakai dana Belanja Tidak Terduga, tapi karena tidak ada wilayah yang terisolasi total, maka tidak memenuhi klausul kedaruratan. Kami gunakan anggaran insidental dinas sekitar Rp350 juta,” jelasnya.

Sebelum pembangunan dimulai, DPUPRPKP telah melakukan sosialisasi dan koordinasi dengan pihak RW, RT, tokoh masyarakat, Babinsa, serta Bhabinkamtibmas setempat. Warga juga menggelar tradisi bancakan atau doa bersama agar proses pembangunan berjalan lancar dan aman.

Selama proses pembangunan, jembatan bambu hasil swadaya warga masih difungsikan sebagai akses sementara. “Sebelum Jembatan Bailey selesai, jembatan bambu tetap bisa digunakan. Setelah jembatan baru siap, jembatan bambu akan kami bongkar,” tambah Dandung.

Tak hanya membangun jembatan sementara, Pemkot Malang juga telah menyiapkan rencana pembangunan jembatan permanen Sonokembang pada 2026 dengan nilai anggaran Rp5,3 miliar. Jembatan baru tersebut akan memiliki lebar 7,5 meter dengan tambahan trotoar di kedua sisi agar lebih ramah bagi pejalan kaki.

Baca Juga : Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang Tangani 37 Titik Jembatan dan Duiker di Tahun 2025

“Pembangunan nanti bukan sekadar perbaikan, tapi benar-benar jembatan baru dengan ukuran lebih lebar dan struktur lebih kuat,” tegas Dandung.

Sementara itu, Ketua RW 05, Kelurahan Pandanwangi, Miskun, menyambut positif langkah cepat Pemkot Malang. Ia menyebut warga sangat menantikan pembangunan ini karena menjadi jalur utama mobilitas dan ekonomi warga sekitar.

“Kami senang sekali jembatan ini akhirnya dibangun. Warga sudah menunggu lama. Semoga nanti jembatan permanennya lebih kuat dan bisa memperlancar aktivitas ekonomi masyarakat,” ujarnya.

Pihak RW bersama warga juga turut menjaga keamanan proyek agar berjalan lancar tanpa gangguan. “Kalau pun nanti ada kemacetan sementara, tidak masalah. Yang penting setelah selesai, akses warga bisa kembali lancar,” pungkasnya.


Topik

Pemerintahan jembatan sonokembang dpuprpkp kota malang dandung djulharjanto



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Mojokerto Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hendra Saputra

Editor

A Yahya