free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

DLH Kota Malang Gerak Cepat, Amankan Ribuan Pohon Kota dari Ancaman Tumbang

Penulis : Hendra Saputra - Editor : A Yahya

05 - Nov - 2025, 13:18

Placeholder
Pohon rindang yang menghiasi kawasan Kecamatan Kedungkandang (foto: Hendra Saputra/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Lebih dari 12 ribu pohon kini berdiri menjadi peneduh sekaligus penjaga kesejukan di berbagai sudut Kota Malang. Namun di balik rindangnya pepohonan itu, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang tengah berjibaku memastikan agar keindahan itu tidak berubah menjadi ancaman, terutama setelah bencana angin kencang melanda dan menumbangkan puluhan pohon di sejumlah titik beberapa waktu lalu.

Pelaksana Harian (Plh) Kepala DLH Kota Malang, Gamaliel Raymond Hatigoran Matondang, menyebutkan pihaknya langsung bergerak cepat melakukan perempesan dan pemangkasan pohon yang dinilai rawan tumbang. Langkah ini dilakukan demi menjaga keselamatan warga sekaligus menjaga estetika wajah kota.

Baca Juga : Viral Tren Lari Tanpa Sepatu: Lebih Sehatkah? Ini Penjelasan Dokter

“Kemarin ada lebih dari 14 lokasi yang pohonnya patah dan tumbang. Beberapa di antaranya diketahui dalam kondisi bekas terbakar, dan ada juga yang tiba-tiba roboh. Saat ini kami anggap sebagai bencana alam,” ujar Raymond. 

DLH mencatat, terdapat 12.778 pohon yang tersebar di lima kecamatan, yakni Klojen (2.997 pohon), Blimbing (2.903), Sukun (2.025), Lowokwaru (2.010), dan Kedungkandang (2.843). Dari total itu, jenis pohon yang paling banyak adalah mahoni, trembesi, dan palem, disusul berbagai jenis pohon pelindung lainnya seperti tanjung, tabebuya, dan beringin.

“Jumlah pohon di Kota Malang itu ribuan, sementara antrean permohonan perempesan pohon hingga hari ini masih mencapai kurang lebih 400 titik,” kata Raymond.

Kawasan prioritas penanganan meliputi Jalan Langsep, Pasar Kebalen, Jalan LA Sucipto, sekitar SMPN 2 Jalan Moh Yamin, hingga Jalan Mayjend Sungkono sampai GOR Ken Arok. Di titik-titik tersebut, banyak ditemukan pohon besar dengan akar yang mulai rapuh bahkan sebagian terpotong saat pelebaran jalan beberapa tahun silam.

“Pohon di sana terlalu besar dan bukan jenis pelindung. Ada juga pohon mahoni yang tumbang karena akarnya sempat terpotong saat pelebaran jalan dulu, sehingga keseimbangannya terganggu,” tambah Raymond.

Untuk menjaga keselamatan masyarakat, DLH Kota Malang kini menurunkan tiga tim lapangan yang bekerja setiap hari. Dalam sehari, masing-masing tim mampu menyelesaikan hingga empat titik perempesan. Fokus utama ditujukan pada pohon tua, pohon besar dengan akar tidak seimbang, serta yang berdekatan dengan jalur padat lalu lintas.

Langkah cepat ini juga diikuti dengan penambahan anggaran lewat Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) 2025, agar kegiatan perempesan bisa terus dilakukan secara berkelanjutan, tidak hanya saat musim hujan.

Baca Juga : Update Klasemen Piala Dunia U-17 2025 usai Indonesia Kalah dari Zambia

“Perempesan tidak menunggu hujan datang. Tahun ini kami tambahkan jumlah pohon yang dirempesi lewat PAK. Jadi kegiatan ini berlangsung setiap hari, bukan hanya saat musim hujan,” tegas Raymond.

Melalui kegiatan ini, DLH Kota Malang berharap masyarakat dapat merasakan manfaat langsung, seperti kota tetap hijau, jalanan teduh, dan masyarakat aman dari potensi pohon tumbang.

Raymond juga mengimbau warga untuk turut serta menjaga lingkungan dengan melapor jika menemukan pohon yang tampak rapuh, miring, atau berpotensi tumbang.

“Kami mengajak warga untuk peduli. Jika melihat pohon berisiko tumbang, segera laporkan ke DLH agar bisa kami tindaklanjuti,” ujarnya.

Langkah nyata DLH ini menjadi bukti komitmen Pemerintah Kota Malang dalam menciptakan kota hijau yang aman dan nyaman bagi seluruh warganya. Tidak hanya menjaga keseimbangan lingkungan, tetapi juga memastikan bahwa setiap pohon yang tumbuh di kota ini menjadi pelindung sejati, bukan ancaman.


Topik

Pemerintahan Dlh kota malang Gamaliel Raymond hatigoran Matondang malang sejuk



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Mojokerto Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hendra Saputra

Editor

A Yahya

Pemerintahan

Artikel terkait di Pemerintahan